Habib Syakur: TNI dan Polri Kurang Bijak Minta Bu Mega Laporkan Kalau Ada Indikasi Kecurangan Pemilu

Habib Syakur Ali Mahdi Alhamid, Inisiator Gerakan Nurani Kebangsaan (GNK)

Jakarta, LiraTV.id – Inisiator Gerakan Nurani Kebangsaan (GNK) Habib Syakur Ali Mahdi Alhamid meminta Panglima TNI, KSAD, dan Kapolri lebih rendah hati ketika berhadapan dengan rakyat, apalagi kepada orang tua.

Hal ini disampaikan Habib Syakur, yang mengaku miris melihahat ungkapan-ungkapan dari para petinggi TNI dan Polri, termasuk ketika menyikapi kritikan dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang meminta agar TNI dan Polri netral dalam Pemilu, serta jangan melakukan intimidasi kepada rakyat.


“Saya berbicara sebagai pribadi yang tidak mendukung siapa-siapa di Pemilu. Tapi saya miris ketika Petinggi TNI dan Polri menyikapi pernyataan ibu Megawati dengan meminta buktikan dan laporkan ke Bawaslu kalau ada pelanggaran pemilu. Itu kan pernyataan klise banget. Siapa pun tau kalau yang begitu,” kata Habib Syakur kepada awak media via WA Call, Rabu (7/2/2024).

Menurut Habib Syakur, Ibu Megawati dan seluruh rakyat Indonesia tentu berharap TNI Polri tidak sebatas memberi jawaban seperti itu. Tetapi harus menunjukkan sikap yang lebih merakyat dan memposisikan diri sebagai bagian dari rakyat.

“Saya terus terang saja mau mengkritik, agar sikap petinggi aparat TNI dan Polri bisa lebih bijak. Akan lebih baik kalau KSAD dan Kapolri datang ke Ibu Megawati silaturahmi, dan berdiskusi tentang apa yang disampaikan oleh Ibu Megawati tentang netralitas aparat di Pemilu. Enggak usah malah birbicara di media, dan mengatakan kalau ada pelanggaran laporkan, lha mau lapor gimana kalau rakyat jadi ciut nyalinya,” ungkap Habib Syakur.

Ulama asal Malang Raya ini mengingatkan bahwa Indonesia adalah negara yang tumbuh dengan budaya dan etika, mengedepankan musyawarah dan menjunjung tinggi silaturahmi, persaudaraan serta kekeluargaan.

Apalagi ketika berhadapan dengan orang tua dan ibu bangsa seperti Megawati, Habib Syakur menilai tidak pantas ketika TNI dan Polri meminta laporkan dan laporkan saja, tanpa sikap yang lebih dari itu.

“Kita negeri yang musyawarah, kekeluargaan. Mestinya petinggi TNI Polri datang ke Bu Mega. Beliau itu mestinya dituakan dan putri proklamator kemerdekaan Indonesia, putri dari presiden pertama Soekarno. Tolong lah, apa yang menjadi keluh-kesah ibu Mega, apa yang menjadi keresahan beliau itu didengarkan. Bukan malah berbalas kata,” jelas Habib Syakur.

Bagi Habib Syakur, TNI dan Polri yang menjadi garda bagi tegaknya Pancasila dan NKRI harus benar-benar menjadikan momen Pemilu ini sebagai pembuktian bahwa mereka berdiri bersama rakyat dan tidak memihak siapa pun dalam kontestasi politik.

Ketika bicara pelanggaran pemilu, Habib Syakur meminta para jenderal bintang 4 TNI dan Polri bisa turun ke tengah rakyat dan merasakan denyut nadi harapan rakyat. Jangan sampai malah membuat rakyat tidak tenang dan resah.

“Dan kalau ada temuan kecurangan jangan nunggu rakyat melapor. Rakyat kan sudah ciut nyali duluan kalau melihat temuan. Jenderal bintang 4 harus bisa membesarkan hati rakyat, turun ke rakyat, lepas pakaian kebesaran. Itu baru bener bahwa TNI dan Polri lahir dari rakyat,” tandasnya.

Bukan hanya TNI dan Polri, Habib Syakur juga mengingatkan kepada para menteri dan pejabat ASN agar lebih merakyat dan taat pada aturan untuk netral dalam pemilu.

“Ayo kita sama-sama pegang teguh etika keindonesiaan. Hormati yang lebih tua. Sekali lagi saya bicara begini bukan berpihak ke mama-mana. Di pemilu ini saya netral. Tapi saya tak bisa diam saja kalau melihat orang tua berbicara malah dikatakan begitu, begitu, laporkan dan sebagainya. Apalagi itu ibu bangsa, bapaknya itu pejuang yang memproklamatorkan kemerdekaan Indonesia,” tuntas Habib Syakur.

Mau punya Media Online sendiri?
Tapi gak tau cara buatnya?
Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , 
Jasa pembuatan website berita (media online)
Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online 
yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia.
Info dan Konsultasi - Kontak 
@Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport 
dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif

banner 728x90