User Icon Hai pembaca setia! Temukan solusi media online Anda di AMK WebDev.
🚀 Ingin punya Media Online Profesional seperti ini? Ar Media Kreatif siap bantu Anda! 💻
Hukum, News  

Habib Syakur Yakin Mahfud MD Bisa Atasi Sengkarut Perang Bintang

JAKARTA – Inisiator Gerakan Nurani Kebangsaan (GNK), Habib Syakur Ali Mahdi Al Hamid menyayangkan adanya perang bintang yang sedang berlangsung di tubuh institusi Polri.

“Ini tidak sehat bagi organisasi, khususnya Kepolisian,” kata Habib Syakur kepada wartawan, Senin (7/11).

Ia berharap agar sengkarut di tubuh Polri tersebut bisa segera diurai. Sebab, ia khawatir bisa berdampak buruh terhadap citra dan kepercayaan publik terhadap lembaga penegak hukum itu.

“Kalau sesama jenderal berantem begini, sengkarut bisa semakin melebar jika tidak terurai. Harus ada pihak di luar Polri yang punya kewenangan ambil tindakan terukur,” ujarnya.

Habib Syakur mengharapkan Menko Polhukam Mahfud MD bisa turun tangan untuk mengatasi perselisihan antar dua bintang itu, yakni Brigadir Jenderal Polisi Hendra Kurniawan dengan Komjen Pol Agus Andrianto.

“Saya percaya Pak Mahfud bisa mengatasi ini dengan baik. Peran Prof Mahfud sangat dibutuhkan,” tuturnya.

Iklan

Lebih lanjut, ulama asal Kabupaten Malang tersebut mengharapkan Polri lebih solid lagi. Jangan sampai polemik ini berlarut sampai Pilpres 2024.

“Bahaya kalau sampai Pemilu nanti tidak tuntas. Publik tak akan percaya dengan Polri. Jadi tugas berat Pak Listyo, semoga beliau diberikan kekuatan untuk mengatasi polemik ini,” pungkasnya.

Perlu diketahui, perang bintang ini mencuat usai video pengakuan Aiptu Ismail Bolong muncul, dimana ia menyebut pernah memberikan uang 3 kali sebanyak Rp6 miliar kepada Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto dari hasil dirinya sebagai pengepul batubara di pertambangan Desa Santan Ulu, Kecamatan Marangkayu, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Usai ramai, muncul video klarifikasi dari bekas anggota Satuan Intelkam Polresta Samarinda itu yang menyebut bahwa ia tak pernah bertemu langsung dengan Agus Andrianto, apalagi sampai memberikan uang langsung di ruang kerjanya. Bahkan Ismail Bolong mengaku mendapatkan tekanan dari Brigjen Pol Hendra Kurniawan saat memberikan testimoninya itu.

🚀 Mau Punya Website Media Online Sendiri?

Tapi masih bingung mulai dari mana? Tenang, Ar Media Kreatif siap bantu!

Jasa Pembuatan Website Berita Profesional sejak tahun 2018. Telah membantu ratusan media online yang kini tersebar di seluruh Indonesia.

🎯 Layanan Lengkap:
✔️ Desain modern & responsif
✔️ SEO siap pakai
✔️ Dukungan penuh dari tim teknis

💬 Info & Konsultasi:
Klik di sini untuk WhatsApp


⚙️ Website ini adalah klien Ar Media Kreatif
Didukung penuh secara teknis dan infrastruktur oleh tim AMK.

🚀 Mau Punya Media Online Sendiri?

Tenang, Ar Media Kreatif siap bantu buatkan!

Sejak 2018, telah ratusan media online dibangun & tersebar di seluruh Indonesia.

💬 Konsultasi Sekarang

Didukung penuh oleh Ar Media Kreatif

🚀 Ingin punya Media Online Profesional seperti ini? Ar Media Kreatif siap bantu Anda! 💻

AMK WebDev

Bangun portal berita profesional & ringan.

💬 Konsultasi Globe News

Media Online Siap Pakai

Desain menarik, panel redaksi, dan dukungan SEO.

📞 Hubungi Kami News Globe