News  

Ketua PP PMKRI: Fratelli Tutti Sangat Relevan dengan Keberagaman di Indonesia

[Foto bersama saat di acara Catholic Millennial Summit, Ist]

Jakarta|LIRATV— Paus Fransiskus telah mengangkat isu persaudaraan global melalui ensiklik Fratteli Tutti.


Ketua Pengurus Pusat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PP PMKRI), Benidiktus Papa mengatakan, tema Fratelli Tutti (Persaudaraan Manusia) dan Lingkungan Hidup (Laudato Si) sangat relevan dengan kondisi global dan secara khusus Bangsa Indonesia saat ini.

“Kita ingin menggaungkan dokumen penting dari Gereja Katolik yakni Fratelli Tutti yang pada intinya berkaitan dengan persaudaraan,” Beni dalam saat membuka Acara Catholic Millennial Summit (CMS) yang digelar secara hibrida, Jakarta, Jumat (28/1/2022).

Oleh karena itu, sebagai bagian dari Gereja dan Masyarakat Indonesia, Beni menegaskan, PMKRI memiliki tanggung jawab yang besar dalam merawat keberagaman.

“PMKRI sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari seluruh lapisan masyarakat Indonesia, memiliki tanggung jawab yang besar menjaga keutuhan Negara dan Bangsa Indonesia,” tuturnya.

Untuk itu, lanjut Beni, PMKRI ingin menggaungkan kepada mahasiswa Katolik global tentang persaudaraan dalam keberagaman di Indonsia.

“Kita ingin mengkampanyekan kepada mahasiswa Katolik global bahwa Indonesia dengan pluralitasnya mampu tegak berdiri sebagai suatu Negara yang tengah menyambut kemajuan pembangunan di bawah Pemerintahan Presiden Joko Widodo,” jelasnya.

Lebih lanjut, Mantan Ketua PMKRI Cabang Makassar itu menilai, Fratelli Tutti yang digaungkan PMKRI bukan hanya soal internal masyarakat dan mahasiswa Katolik, tetapi juga relevan dengan dengan seluruh elemen masyarakat di Indonesia.

“Indonesia sebagai Negara majemuk yang menghargai pluralisme sangat relevan dengan misi Gereja universal yakni Fratelli Tutti,” paparnya.

Lingkungan Hidup

Beni menjelaskan, sebagai bagian dari gereja, dalam kegiatan Catholic Milenial Summit, PMKRI juga mengangkat tema tentang lingkungan hidup yang kini tengah menjadi fokus perhatian gereja Katolik global melalui dokumen Laudato Si.

“Dua tahun terakhir PMKRI memfokuskan isu gerakan kepada persoalan lingkungan hidup, mengadvokasi UU Minerba dan Omnibus Law,” tuturnya.

Menurut Beni, isu tersebut sudah didiskusikan dalam 10 Konferensi Studi Regional (KSR) di seluruh Indonesia yang puncaknya akan dibicarakan dalam Konferensi Studi Nasional (KSN) di Manado.

“Kita juga akan mengangkat tema yang berkaitan dengan SDGs yang lebih membahas prospektif lingkungan hidup ke depan. Artinya PMKRI mengangkat berkaitan dengan Laudato Si yang sedang digaungkan oleh Gereja Global. Kita melihat ada relevansi yang dibangun oleh Gereja dengan masyarakat dunia,” tuturnya.

Acara Catholic Millennial Summit (CMS) tersebut dihadiri Ketua Konferensi Waligereja Indonesia, Ignatius Kardinal Suharyo, Menteri Agama yang diwakili Plt. Dirjen Bimas Katolik, Albertus Magnus Sumardjono, Jajaran Pengurus Pusat PMKRI dan anggota aktif PMKRI di seluruh Indonesia.(Bar)

Mau punya Media Online sendiri?
Tapi gak tau cara buatnya?
Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , 
Jasa pembuatan website berita (media online)
Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online 
yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia.
Info dan Konsultasi - Kontak 
@Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport 
dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif

banner 728x90